INDOSIBER.ID — Suasana hangat penuh kekeluargaan dan semangat kebersamaan menyelimuti acara Tasyakur Walimatul Khitan Ananda Kais Riaz Julian Zahwan, putra dari Bapak Wanto (Rahmat) dan Ibu Wina Wismawati, yang digelar pada Rabu, 25 Juni 2025, di kediaman mereka di wilayah Salawu.
Acara berlangsung dari pukul 12.30 hingga 16.10 WIB. Di tengah rangkaian kegiatan, para tamu undangan sempat menunaikan salat Asar berjemaah, menjadikan momen ini tidak hanya sakral secara budaya, tetapi juga bernilai religius.
Kehadiran keluarga besar Gapura Jabar—komunitas pengguna radio komunikasi UHF yang dikenal solid dan aktif di wilayah Priangan Timur—memberi warna tersendiri dalam suasana syukuran tersebut. Tali silaturahmi yang selama ini terjalin melalui gelombang udara terasa nyata dalam pertemuan tatap muka yang penuh kehangatan ini.
Dalam sambutannya, Dedi Primadona, atau yang akrab disapa Depri, menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini merupakan momentum penting untuk merawat hubungan kekeluargaan antaranggota komunitas.
“Hari ini bukan sekadar syukuran khitan, tapi juga momen membangun kekuatan silaturahmi. Gapura Jabar tak hanya bersuara di udara, tapi nyata dalam kebersamaan seperti ini,” ujar Depri, disambut tepuk tangan hangat dari seluruh tamu yang hadir.
Sambutan penuh makna juga disampaikan Mamay Rusmana, yang akrab dipanggil Om Taher. Ia dikenal sebagai salah satu sesepuh dan pengayom dalam komunitas Gapura Jabar.
“Kita harus terus jaga kekompakan. Gapura Jabar adalah rumah besar yang harus kita rawat bersama. Selamat untuk Kais Riaz, semoga jadi anak saleh dan membanggakan kedua orang tua,” tutur Taher.
Dalam kesempatan itu, Taher juga kembali mengingatkan makna kehadiran Gapura Jabar sebagai ruang silaturahmi yang terus tumbuh.
“Gapura Jabar bukan sekadar komunitas komunikasi. Ini adalah keluarga besar. Di mana pun kita berada, suara kita di udara adalah suara kebersamaan. Dan hari ini, kita buktikan itu nyata dalam pelukan saudara satu frekuensi,” ucapnya penuh semangat yang menggugah hati para anggota.
Suasana syukuran menjadi semakin meriah dengan hadirnya hiburan musik pongdut (pop dangdut) yang menghibur para tamu.
Selain menghadirkan artis lokal, anggota dari komunitas Gapura Jabar pun ikut memeriahkan acara ini dengan menampilkan lagu-lagu terbaik mereka masing-masing. Penampilan spontan namun penuh semangat ini disambut meriah dan menghidupkan suasana kebersamaan.
Backdrop besar bergambar wajah ceria Ananda Kais Riaz tampak menghiasi panggung utama. Dekorasi penuh warna dan senyuman Kais menambah semarak suasana, sekaligus menunjukkan bahwa acara ini dipersiapkan dengan penuh cinta dan perhatian.
Sesi dokumentasi foto bersama antara keluarga besar tuan rumah dan anggota komunitas Gapura Jabar menjadi momen yang paling dinanti. Sorot kamera menangkap kebahagiaan yang terpancar dari wajah-wajah yang hadir, menandai hari istimewa ini sebagai kenangan manis.
Pihak keluarga pun menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang tulus atas kehadiran semua tamu undangan, terutama kepada keluarga besar Gapura Jabar yang datang dari berbagai daerah untuk memberikan doa dan dukungan.
“Kami sekeluarga besar sangat berterima kasih atas doa dan kehadiran semuanya. Semoga silaturahmi ini membawa berkah dan terus terjalin erat ke depannya,” ungkap Wanto, mewakili keluarga.
Tasyakur Walimatul Khitan Ananda Kais Riaz Julian Zahwan tidak hanya menjadi perayaan satu fase baru dalam hidup seorang anak, tetapi juga memperlihatkan betapa komunitas dengan semangat gotong royong dakn kebersamaan masih menjadi kekuatan utama dalam menjaga harmoni sosial di tengah masyarakat.
Acara ditutup dengan doa bersama dan perpisahan penuh kehangatan. Satu per satu tamu undangan berpamitan, membawa pulang cerita dan kesan manis dari sebuah pertemuan yang bukan hanya tentang tradisi, tetapi juga tentang makna persaudaraan.
(Harun Alby)