Penulis: Tahta Amrilah
- Mahasiswa KKN Kelompok VII Universitas Serasan
INDOSIBER.ID – Di era digital saat ini, gadget telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam perkembangan anak-anak. Smartphone, tablet, dan laptop memberikan kemudahan akses terhadap informasi, hiburan, dan komunikasi.
Namun, dampaknya terhadap tumbuh kembang anak masih menjadi perdebatan, karena terdapat sisi positif dan negatif yang perlu diperhatikan.
Manfaat Gadget bagi Perkembangan Anak
Penggunaan gadget secara bijak dapat memberikan manfaat signifikan bagi perkembangan anak. Salah satu dampak positifnya adalah peningkatan kreativitas, kemampuan komunikasi, serta keterampilan sosial.
Studi yang dilakukan oleh Tahta Amrilah, Mahasiswa Universitas Serasan (2025), di SD Negeri 15 Tanjung Agung, menunjukkan bahwa gadget berdampak positif terhadap perkembangan psikologi anak, khususnya dalam ranah kognitif dan afektif.
Anak-anak mampu mengakses informasi dengan mudah, berkomunikasi dengan teman sebaya, serta belajar memahami nilai-nilai kehidupan.
Lebih lanjut, gadget dapat membantu anak untuk belajar secara mandiri. Akses ke buku digital, video edukatif, dan berbagai aplikasi pembelajaran memungkinkan anak untuk mengeksplorasi dunia dengan lebih luas.
Selain itu, teknologi juga mendukung pembelajaran interaktif yang dapat meningkatkan daya tangkap anak terhadap materi pelajaran.
Dampak Negatif Gadget bagi Perkembangan Anak
Di balik manfaatnya, penggunaan gadget yang tidak terkontrol juga dapat menimbulkan dampak negatif. Salah satu masalah utama adalah hambatan dalam perkembangan bicara dan bahasa.
Studi yang sama menemukan bahwa anak-anak yang lebih sering menghabiskan waktu di depan layar cenderung kurang berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya. Hal ini dapat menyebabkan keterlambatan dalam kemampuan berbicara dan berbahasa.
Selain itu, penggunaan gadget yang berlebihan juga bisa mempengaruhi kesehatan fisik, seperti menurunnya aktivitas fisik, gangguan tidur, dan risiko kecanduan teknologi.
Anak-anak yang terlalu lama menggunakan gadget seringkali mengalami kesulitan dalam mengatur waktu dan mengembangkan keterampilan sosial di dunia nyata.
Kesimpulan dan Peran Orang Tua
Penggunaan gadget pada anak-anak memiliki dampak yang beragam, baik positif maupun negatif. Dengan pemanfaatan yang tepat, gadget dapat menjadi alat pembelajaran yang interaktif, membantu anak mengembangkan kreativitas, serta meningkatkan keterampilan motorik dan kognitif.
Namun, jika tidak diawasi dengan baik, gadget dapat menghambat perkembangan bahasa, menurunkan interaksi sosial, dan meningkatkan risiko kecanduan teknologi.
Menurut Imam al-Ghazali, orang tua harus menjadi guru yang benar bagi anak-anaknya. Sebab, fitrah manusia membutuhkan guru untuk menuntunnya ke arah yang benar. Sehingga orang tua harus mengambil peran dan tanggung jawab serta menjadi teladan bagi anak-anaknya.
Oleh karena itu, peran orang tua dan tenaga pendidik sangat penting dalam mengatur penggunaan gadget pada anak-anak. Pendekatan yang seimbang, seperti membatasi waktu layar, memilih konten yang sesuai, dan mendorong aktivitas di luar ruangan, dapat membantu anak memperoleh manfaat dari teknologi tanpa mengorbankan perkembangan sosial dan emosional mereka.