SERASANKU — Sebagai upaya mendorong daya saing pelaku usaha kecil, MUI Muara Enim menyelenggarakan pelatihan bertema “Sertifikasi Uji Halal” di Hotel Serasan, Muara Enim, Ahad (8/12/2024). Kegiatan ini melibatkan 60 UMKM dari berbagai bidang, dengan dukungan GenZ Preneurs sebagai mitra utama.
Ketua Pelaksana, Dr. H. Syachril, M.HI, M.Si, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan memberikan wawasan penting tentang sertifikasi halal dan dampaknya bagi keberkahan usaha.
“Dengan sertifikasi halal, produk UMKM dapat lebih dipercaya konsumen dan memiliki daya saing di pasar yang lebih luas,” ungkapnya.
CEO GenZ Preneurs, Marutha Kristian, SEI, ME, atau akrab disapa Bang Utha, menjadi salah satu narasumber utama.
Ia memperkenalkan konsep 5 Pilar Bisnis yang meliputi: Pondasi: Legalitas usaha dan mentalitas pemilik bisnis, Tiang dan Dinding: Literasi keuangan, manajemen operasional, dan sumber daya manusia dan Atap: Strategi pemasaran digital.
“Digitalisasi menjadi kunci pertumbuhan UMKM. Saya juga mengenalkan aplikasi bisnis yang memungkinkan pelaku UMKM mengelola usaha, mulai dari keuangan hingga stok barang, langsung dari smartphone. Dengan teknologi ini, bisnis dapat berjalan secara auto-pilot,” jelasnya.
Irawan Saputra, salah satu peserta, menyampaikan antusiasmenya terhadap materi pelatihan. “Tantangan kami sebagai pebisnis lokal adalah memahami sistem pengelolaan bisnis modern dan pemasaran digital. Setelah pelatihan ini, kami berharap ada pendampingan lanjutan agar ilmu ini benar-benar bisa diterapkan,” ujarnya.
Selain Bang Utha, pelatihan ini juga menghadirkan narasumber seperti Ibu Nunung dari Dinas Kesehatan dan Sugito, STP, M.Si dari LPPOM MUI Sumatera Selatan. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen MUI Muara Enim dalam memberdayakan UMKM melalui sertifikasi halal dan transformasi digital.
***